Skip to content Skip to navigation

Content Analysis Terhadap Repositori Institusi

Keterbukaan akses informasi dan ilmu pengetahuan melahirkan munculnya berbagai jenis suatu produk informasi seperti buku, esiklopedia, majalah, prosiding, jurnal, artikel, surat kabar, dsb. Selain itu, media yang dikemas dalam produk informasi tersebut tidak hanya dalam bentuk yang tercetak tetapi juga elektronik. Informasi sangat dibutuhkan bagi semua lembaga, termasuk lembaga institusi di perguruan tinggi.

Kebutuhan informasi di lingkungan institusi sangat tinggi. Hal tersebut digunakan untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) serta melakukan riset atau penelitian. Pada umumnya, setiap institusi memiliki tingkat koleksi yang besar dan disimpan dalam suatu lembaga yakni perpustakaan yang menyimpan koleksi yang berasal dari terbitan luar atau tingkat institusi itu sendiri. Akan tetapi koleksi yang berasal dari institusi tersebut dihimpun dengan suatu wadah yang bernama repositori.

Repositori merupakan suatu tempat untuk menyimpan salinan digital karya ilmiah dan membuat bahan-bahan tersebut secara bebas mudah untuk diakses. Biasanya, yang dapat disimpan didalam repositori adalah publikasi akademik (terdiri dari artikel yang dipublikasikan dalam jurnal, majalah dan surat kabar, buku, dan bagian buku termasuk laporan konferensi dan abstrak), skripsi, tesis dan disertasi (terdiri dari program sarjana, doktor, dan magister), literatur (terdiri dari laporan teknis, laporan proyek, dokumentasi, bahan konferensi dan lokakarya seperti poster, pidato, dan ceramah bahan), dan koleksi audio visual.

Tujuan dari memiliki repositori didalam suatu lembaga khususnya institusi diantaranya adalah untuk menyediakan akses terbuka terhadap hasil penelitian lembaga atas arsip yang dimilikinya, menciptakan visibilitas global untuk penelitian ilmiah suatu institusi, mengumpulkan konten dalam satu lokasi, serta menyimpan dan melestarikan aset digital kelembagaan lainnya seperti sastra tesis atau laporan teknis.

Dalam publikasi internal institusi, menganalisa isi (content analysis) biasanya dilakukan dalam suatu repositori. Analisis isi (content analysis) adalah penelitian yang bersifat pembahasan mendalam terhadap isi suatu informasi tertulis atau tercetak dalam media massa. Hal ini dilakukan untuk mempelajari dan menganalisis serta mengambil keputusan dengan berbagai karakteristik khusus secara objektif, sistematis, dan generalis dari suatu informasi didalam repositori.

Mengenai hal tersebut, organisasi Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakan dan Informasi Indonesia (ISPII) bekerja sama dengan Forum Perpustakan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI) menggelar kegiatan diskusi yang bertemakan Content Analysis Repositori Institusi Perguruan Tinggi. Kegiatan tersebut diselenggarakan di BINUS International University Graduate School pada hari Senin, 23 November 2015. Kegatan diskusi ini dibuka oleh Irma Irawati Ibrahim dengan keynote speech yaitu Aditya Nugraha.

Dalam diskusi ini, terdapat beberapa pertanyaan oleh peserta. Pertama oleh Bpk. Wahyono yang bertanya “Siapa yang  berhak mengelola atau hanya perpustakaan atau akan ada divisi lain?”. Lalu pertanyaan yang kedua diajukan oleh Ibu Irma Irawati Ibrahim dengan pertanyaan “Kenapa tertarik dengan Repositry? Berapa lama? Seperti apa metodenya? Sistemnya random atau bagaimana? Menurut siapa? akhirannya seperti apa? Kontribusinya bagaimana?”. Lalu pertanyaan ketiga diajukan oleh Bapak Danang Dwijo Kangko dengan pertanyaan Pustakawan mengerti (how) tapi tidak tahu kenapa mereka melakukan hal tsb (why). Perpustakaan membuat prosedur dll. Pustakawan mengerti indeks.

Acara berlangsung dengan lancar dan dari semua rangkaian acara ditutup oleh Ketua ISIPII yakni Bapak Farli Elnumeri sekaligus penyerahan kenang-kenangan kepada narasumber.

Sumber referensi :

Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. 2014.

Lokakarya Nasional Dokumentasi dan Informasi : Repositori Lembaga dan Akses Terbuka. Jakarta: Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Add new comment

Plain text

  • No HTML tags allowed.
  • Web page addresses and e-mail addresses turn into links automatically.
  • Lines and paragraphs break automatically.
CAPTCHA
This question is for testing whether or not you are a human visitor and to prevent automated spam submissions.
Image CAPTCHA
Enter the characters shown in the image.